Sabtu, 31 Desember 2011

Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat


PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT



Dalam era modern seperti sekarang ini seharusnya sudah tidak terdapat lagi yang namanya membeda- bedakan kasta, derajat, yang miskin dan yang kaya. Hal seperti inilah yang dapat menyebabkan perpecahan di Negara kita Indonesia. Karena dengan adanya pemikiran seperti itu maka orang yang merasa berada pada lapisan masyarakat yang tinggi akan dapat dengan seenaknya menindas kaum-kaum yang berada dibawah mereka. Walaupun dalam keadaan dan kondisi tertentu pelapisan social masih berlaku dan harus tetap berlaku, seperti dalam sebuah institusi pendidikan ada guru dan ada murid, dalam suatu perusahaan ada atasan ( direktur, manager dll) dan ada bawahan ( staf, karyawan biasa) namun bukan berarti dengan adanya pelapisan social tersebut yang berada pada lapisan atas bisa seenaknya. Dalam kondisi yang demikian itu tetap harus ada timbale balik yang sepadan, seorang murid dan karyawan harus menghormati guru dan atasannya. Namun sebaliknya, sebagai guru dan atasan juga harus bisa menjadi contoh dan mengayomi murid dan bawahannya.
             Sejatinya manusia diciptakan oleh tuhan semua sama, tidak dibeda – bedakan. Dimata tuhan pun semua manusia sama hanya amal yang membedakannya. Inilah hakekat kesamaan derajat pada manusia. Pelapisan social sendiri sebenarnya yang membuat adalah manusia itu sendiri, namun apabila pelapisan social tersebut tidak di maknai dengan bijak akan terjadi banyak penyimpangan dan penyelewengan. Banyak contohnya, seperti majikan yang menyiksa pembantunya dan pejabat yang seenaknya memakan uang rakyat, itu merupakan akibat dari manusia yang lalai akan hakikatnya dan tidak memaknai pelapisan social secara bijak




PELAPISAN SOSIAL

              Pelapisan social merupakan sebuah budaya dimana dalam suatu masyarakat terdapat kasta-kasta yang membedakan antar masyarakat.  Masyarakat adalah indivIidu-individu yang terdiri dari berbagai latar belakang. Dan dari sinilah akan terbentuk suatu masyarakat heterogen yang terdiri dari kelompok-kelompok sosial. Betapa individu dan masyarakat adalah komplementer, yang dapat kita lihat dari kenyataan bahwa :
1. Manusia dipengaruhi oleh masyarakat demi pembentukan pribadinya
2. Individu mempengaruhi masyarakat dan bahkan bisa menyebabkan perubahan   besar masyarakatnya
Istilah strafikasi atau strafication berasal dari kata STRATA atau STRATUM yang berarti LAPISAN. Karena itu Social Strafication sering diterjemahkan dengan pelapisan masyarakat. Sejumlah individu yang mempunyai kedudukan yang sama menurut ukuran masyarakatnya, dikatakan berada dalam suatu lapisan atau stratum.
Pitirim A. Sorokin memberikan definisi pelapisan masyarakat, bahwa “Pelapisan masyarakat adalah perbedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas yang tersusun secara bertingkat.” Menurut Theodorson dkk. dalam Dictionary of Sociology, yaitu bahwa “Pelapisan masyarakat merupakan jenjang status dan peranan yang relatif permanen yang terdapat dalam sistem sosial dalam hal pembedaan hak, pengaruh, dan kekuasaan. Masyarakat yang berstratifikasi sering dilukiskan sebagai suatu kerucut atau piramida dari lapisan bawah yang melebar sampai lapisan atas yang semakin menyempit.


Teori pelapisan sosial
1. Sistem stratifikasi sosial sering berpokok pada sistem pertentangan dalam masyarakat.
2. Sistem stratifikasi sosial dianaisis dalam ruang lingkup unsur-unsur
a. Distribusi hak-hak istimewa yang objektif seperti misalnya penghasilan, kekayaan, keselamatan, wewenang, dan sebagainya
b. Sistem petanggaan yang diciptakan warga-earga masyarakat (prestise dan penghargaan)
c. Kriterian sistem pertentangan, yaitu apakah didapatkan berdasarkan kualitas pribadi, keanggotaan kelompok kerabat tertentu, milik, wewenang atau kekuasaan
d. Lambing-lambang kedudukan, seperti tingkah laku hidup, cara berpakaian, perumahan, kenaggotaan suatu organisasi dan selanjutnya
e. Mudah sukarnya bertukar kedudukan
f. Solidaritas diantara individu-individu atau kelompok-kelompok sosial yang menduduki kedudukan yang sama dalam sistem sosial masyarakat.

Kesamaan Derajat
Dalam Hidup bernegara tidak ada nya dibedakan mana penjabat dan rakyat dimata hukum.Kesamaan derajat dalam istilah dibidang Kewarganegaraan adalah sama dalam arti tidak membedakan atau mengistimewahkan seseorang. Kesamaan derajat tidak dilihat dari orang itu memliki harta berlimpah atau tidak,karena di mata Tuhan semua sama saja,hanya dibedakan dengan kesempatan dan takdir dari masing-masing orang.
Hendaklah kita saling membantu sebagai mahluk yang diciptakan menjadi mahluk sosial.Masih banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan kita,setiap manusia sama semua derajatnya.
Mungkin banyak saat ini sikap saling memilih,oleh karena itu negara ini tidak berkembang,kini saatnya bukannya saling mendiskriminasi,tetapi saling melihat diri sikap dan perilaku kita.



 Nama : Ferdy Robiyanto
 Kelas : 1KA12
 Npm : 12111825

Masyarakat Perkotaan dan Pedesaan


MASYARAKAT PERKOTAAN DAN PEDESAAN



HUBUNGAN DESA DENGAN KOTA

Masyarakat pedesaan dan perkotaan bukanlah dua komunitas yang terpisah sama sekali satu sama lain. Bahkan dalam keadaan yang wajar di antara keduanya terdapat hubungan yang erat, bersifat ketergantungan, karena di antara mereka saling membutuhkan. Kota tergantung pada desa dalam memenuhi kebutuhan warganya akan bahan-bahan pangan seperti beras, sayur¬mayur, daging dan ikan.Desa juga merupakan sumber tenaga kasar bagi jenis¬jenis pekerjaan tertentu di kota, misalnya saja buruh bangunan dalam proyek¬proyek perumahan, proyek pembangunan atau perbaikan jalan raya atau jembatan dan tukang becak. Mereka ini biasanya adalah pekerja-pekerja musiman. Pada saat musim tanam mereka, sibuk bekerja di sawah. Bila pekerjaan di bidang pertanian mulai menyurut, sementara menunggu masa panen mereka merantau ke kota terdekat untuk melakukan pekerjaan apa saja yang tersedia.
Sebaliknya, kota menghasilkan barang-barang yang juga diperlukan oleh orang desa seperti bahan-bahan pakaian, alat dan obat-obatan pembasmi hama pertanian, minyak tanah, obat-obatan untuk memelihara kesehatan dan alat transportasi. Kota juga menyediakan tenaga-tenaga yang melayani bidang¬bidang jasa yang dibutuhkan oleh orang desa tetapi tidak dapat dilakukannya sendiri, misalnya saja tenaga-tenaga di bidang medis atau kesehatan, montir¬montir, elektronika dan alat transportasi serta tenaga yang mampu memberikan bimbingan dalam upaya peningkatan hasil budi daya pertanian, peternakan ataupun perikanan darat.

Dalam kenyataannya hal ideal tersebut kadang-kadang tidak terwujud karena adanya beberapa pembatas. Jumlah penduduk semakin meningkat, tidak terkecuali di pedesaan. Padahal, luas lahan pertanian sulit bertambah, terutama di daerah yang sudah lama berkembang seperti pulau Jawa. Peningkatan hasil pertanian hanya dapat diusahakan melalui intensifikasi budi daya di bidang ini. Akan tetapi, pertambahan hasil pangan yang diperoleh melalui upaya intensifikasi ini, tidak sebanding dengan pertambahan jumlah penduduk, sehingga pada suatu saat hasil pertanian suatu daerah pedesaan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduknya saja, tidak kelebihan yang dapat dijual lagi. Dalam keadaan semacam ini, kotaterpaksa memenuhi kebutuhan pangannya dari daerah lain, bahkan kadang-kadang terpaksa mengimpor dari luar negeri. Peningkatan jumlah penduduk tanpa diimbangi dengan perluasan kesempatan kerja ini pada akhirnya berakibat bahwa di pedesaan terdapat banyak orang yang tidak mempunyai mata pencaharian tetap. Mereka ini merupakan kelompok pengangguran, baik sebagai pengangguran penuh maupun setengah penganggur





Pengertian Masyarakat Kota

Menurut Prof. Drs. R. Bintarto, kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia dengan kepadatan penduduk yang tinggi, strata sosial ekonomi yang heterogen, dan corak kehidupan yang materialistik. Istilah community atau komunitas dapat diartikan sebagai masyarakat setempat. Istilah yang mana menunjukkan pada warga sebuah desa, kota, suku atau bangsa (Soekanto, 2002). Apabila anggota-angota suatu kelompok, baik kelompok itu besar maupun kecil, hidup bersama sedemikian rupa sehingga merasakan bahwa kelompok tersebut dapat memenuhi kepentingan-kepentingan hidup yang utama, maka kelompok tersebut tadi disebut masyarakat.
Selain itu mereka hidup dalam lingkungan ekonomi dan perdagangan yang individualistik. Cara hidupnya mempunyai kecenderungan ke arah meterialistik. Terdapat kegiatan-kegiatan keagamaan tetapi pada umumnya berpusat di tempat-tempat ibadah, seperti mesjid, gereja dan sebagainya.
Masyarakat kota cenderung individualistik. Yang terpenting adalah manusia orang-perorangan, kehidupan keluarga sering sukar untuk disatukan karena perbedaan kepentingan, paham politik, agama dan seterusnya.


Pengertian pedesaan

Menurut Prof. Drs. R. Bintarto, desa merupakan perwujudan atau kesatuan geografi, social, ekonomi, politik dan kultural yang terdapat di situ (suatu daerah) dalam hubungannya dan pengaruhnya secara timbal-balik dengan daerah lain.


Namun demikian, perbedaan-perbedaan tersebut tidak bisa mememisahkan hubungan antara keduanya, karena antar keduanya saling memiliki keterkaitan satu dengan lainnya. Sebagai contoh, bagi masyarakat perkotaan, ketika mereka ingin berlibur, pasti mereka ingin berlibur di suatu desa yang sejuk dan damai, yang jauh dari kebisingan kota yang selama ini bergulat dengannya. Begitu pula bagi masyarakat pedesaan, ketika merasa pekerjaan di desa sudah tidak mencukupi lagi, pasti mereka ingin hijrah ke kota untuk mengadu nasib yang lebih baik lagi. Di sini terjadi hubungan antara keduanya. Ketika salah seorang dari  kota pergi berlibur ke suatu desa, mereka bertemu dengan penduduk di desa tersebut.
Dia bisa saja membawa salah satu dari orang desa tersebut untuk bekerja di kota karena ia melihat pekerjaan di desa sudah tidak mendukung dan masih banyak pekerjaan di kota yang menjanjikan. Di sinilah peran masyarakat kota untuk membuat lapangan pekerjaan untuk orang-orang dari desa yang hijrah ke kota. Jika semakin banyak masyarakat desa yang hijrah ke kota, maka seharusnya semakin banyak pula lapangan pekerjaan yang harus disediakan. Tapi, jika lapangan pekerjaan yang disediakan sedikit, sedangkan masyarakat desa yang hijrah ke kota semakin banyak, maka justru akan terjadi peningkatan angka pengangguran di kota. Jadi intinya, masyarakat perkotaan secara tidak langsung membutuhkan adanya masyarakat pedesaan, begitu pula dengan sebaliknya, masyarakat pedesaan juga membutuhkan keberadaan masyarakat perkotaan, meskipun keduanya memiliki perbedaan ciri-ciri dan aspek-aspek yang terdapat di dalam diri mereka. Keduanya memiliki aspek positif dan aspek negatif yang saling mempengaruhi keduanya dan saling berkesinambungan.

Nama : Ferdy Robiyanto
Kelas : 1KA12
NPM : 12111825

Selasa, 25 Oktober 2011

penyakit yang sengsara !

Kini yang terjadi adalah sebuah penderitaan kecil bagi gue, saat gue terkena penyakit CACAR adalah hal yang paling gue ga suka ! kenapa gue musti kena? >.<
Di saat itu juga gue harus yakin dan harus bisa berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain, terutama orang tua. Saat ini gue jauh dari mereka, lo bayangin kena penyakit se-gaenak ini tanpa kehadiran orang tua ! sepi banget men rasanya.
Setiap detik, setiap  menit bintik-bintik merah ini nambah banyak. Gue juga gatau kenapa tu bintik-bintik keluar satu-satu, mungkin tuh bintik mau narsis kali yah nunjukin dirinya keluar dari tubuh gue yang indah ini -,-
Ni penjelasan dari dokter-dokter !
 Penyakit Cacar atau yang disebut sebagai 'Herpes' oleh kalangan medis adalah penyakit radang kulit yang ditandai dengan pembentukan gelembung-gelembung berisi air secara berkelompok. Penyakit Cacar atau Herpes ini ada 2 macam golongan, Herpes Genetalis dan Herpes Zoster.

Herpes Genetalis adalah infeksi atau peradangan (gelembung lecet) pada kulit terutama dibagian kelamin (vagina, penis, termasuk dipintu dubur/anus serta pantat dan pangkal paha/selangkangan) yang disebabkan virus herpes simplex (VHS), Sedangkan Herpes Zoster atau dengan nama lain 'shingles' adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster yang menimbulkan gelembung cairan hampir pada bagian seluruh tubuh.

Herpes zoster juga dikatakan penyakit infeksi pada kulit yang merupakan lanjutan dari pada chickenpox (cacar air) karena virus yang menyerang adalah sama, Hanya terdapat perbedaan dengan cacar air. Herpes zoster memiliki ciri cacar gelembung yang lebih besar dan berkelompok pada bagian tertentu di badan, bisa di bagian punggung, dahi atau dada.
Yang lebih nyesek di dada gue, gue kena penyakit cacar ini gara-gara ketularan temen gue :’( secara kata banyak orang penyakit cacar itu nularnya cepet banget. Terus apa yang sekarang gue lakuin? Yaaaaaps sabar aja solusinya !
“jadikan ini suatu kejadian atau pengalaman yang indah, siapa tau entar ada yang kena cacar gue bisa nanganin karena gue udh tau seluk beluk cacar”. -,-

Kamis, 06 Oktober 2011

Rangkuman Ilmu Sosial Dasar


ISD ( Ilmu Sosial Dasar )

Sejarah atau asal-usul dari mana Ilmu Sosial Dasar tercipta?


Pada dasarnya ilmu dan pengetahuan setiap manusia itu berbeda-beda, tergantung setiap manusia tersebut menela’ah  dan mendalami pengetahuan mereka sejauh mana. Berdasarkan bentuk nya kemampuan itu di bagi atas dua betuk, ada pengetahuan secara umum dan khusus. Ilmu pengetahuan dikembangkan bukan hanya untuk ilmu pengetahuan itu sendiri, tetapi juga karena adanya kepentingan-kepentingan di dalamnya. Secara kasat mata ilmu pengetahuan memiliki tiga jenis kelompok, karena ketiga jenis ini memiliki penalaran dan konsep yang saling melengkapi, yaitu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan budaya atau lebih umum disebut ilmu pengetahuan humaniora. Pengelompokan ilmu pengetahuan ini yang mendasari pengembangan Ilmu Sosial Dasar tercipta.

Definisi-definisi pengertian ilmu sosial dasar menurut para ahli :


# LEWIS
Sosial adalah sesuatu yang dicapai, dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan pemerintahannya
# KEITH JACOBS
Sosial adalah sesuatu yang dibangun dan terjadi dalam sebuah situs komunitas
# RUTH AYLETT
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi
#  PAUL ERNEST
Sosial lebih dari sekedar jumlah manusia secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama
# PHILIP WEXLER
Sosial adalah sifat dasar dari setiap individu manusia
# ENDA M. C
Sosial adalah cara tentang bagaimana para individu saling berhubungan
# LENA DOMINELLI
Sosial adalah merupakan bagian yang tidak utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal yang bersifat rapuh di dalamnya.

# PETER HERMAN
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan
# ENGIN FAHRI. I
Sosial adalah sebuah inti dari bagaimana para individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola berhubungan para individu tersebut

Simpulan Ilmu Sosial Dasar.
Secara garis besar Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yg menelaah masalah-masalah sosial, khususnya masalah-masalah yg diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan Teori-teori ( fakta, konsep, teori ) yg berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-lapangan sosial, seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah.

Dalam rangkuman ini juga kita dapat melihat penjelasan dari macam-macam Ilmu Sosial Dasar yang sengaja saya bagi-bagi berdasarkan urutan nya,
ILMU PENGETAHUAN DAN PEMANFAATANNYA
Seandainya kita mempunyai Ilmu Pengetahuan di atas rata-rata, kita jangan sampai salah kapra menggunakan kemampuan kita. Kebanyakan orang-orang terutama di Indonesia ini salah menggunakan kelebihannya untuk hal-hal yang bersifat “negative”. Alhasil penyalahgunaan Ilmu Pengetahuan ini berdampak besar untuk Negara kita ini. Dalam mempelajari etika ilmu pengetahuan, masalah yang menjadi perhatian utama adalah masalah utilitarisme. Utilitarisme adalah nilai praktis kegunaan ilmu pengetahuan.
KONSEP INDIVIDU DAN KONSEP KELUARGA
Kalian pernah mendengar ini? “individu tersebut menjalani sejumlah bentuk sosialisasi”. Itulah sebuah istilah yang di paparkan oleh Dick Hartoko (seorang penulis yang menghasilkan buku “Tanda-Tanda Zaman”). Individu sebagai manusia perseorangan pada dasarnya dibentuk oleh tiga aspek yaitu aspek organis jasmaniah, psikis rohaniah, dan sosial. Dan dalam perkembangannya menjadi “manusia”. Di dalam masyarakat terdapat berbagai bentuk keluarga di mana dalam proses pengorganisasiannya mempunyai latar belakang maksud dan tujuannya sendiri. Pranata keluarga ini bukanlah merupakan fenomena yang tetap melainkan sebuah fenomena yang berubah, karena di dalam pranata keluarga ini terjadi sejumlah krisis. Krisis tersebut oleh sebagian kalangan dikhawatirkan akan meruntuhkan pranata keluarga ini. Akan tetapi bagi kalangan yang lain apa pun krisis yang terjadi, pranata keluarga ini akan tetap survive.
KONSEP MASYARAKAT DAN KONSEP KEBUDAYAAN
Walaupun kata masyarakat dan kebudayaan sangat berbeda jauh, tapi di dalam unsur itu mereka mempunyai ketergantungan yang saling melengkapi satu di antara yang lainnya. Sebagai contoh,  masyarakat adalah sekumpulan individu yang mengadakan kesepakatan bersama untuk secara bersama-sama mengelola kehidupan. Terdapat berbagai alasan mengapa individu-individu tersebut mengadakan kesepakatan untuk membentuk kehidupan bersama. Nah dari kesepakatan tersebut munculah suatu kebudayaan yg melandasi adanya kebiasaan-kebiasaan dari masyarakat tersebut. Kebudayaan di sini di mengerti sebagai fenomena yang dapat diamati yang wujud kebudayaannya adalah sebagai suatu sistem sosial yang terdiri dari serangkaian tindakan yang berpola yang bertujuan untuk memenuhi keperluan hidup.
HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU, KELUARGA, MASYARAKAT, DAN KEBUDAYAAN
Faktannya aspek individu, keluarga, masyarakat dan kebudayaan adalah aspek-aspek sosial yang tidak bisa dipisahkan. Kenapa bisa begitu? Karena ke-empatnya itu mempunyi keterkaitan yang sangat kuat. Sebagai contoh, individu membutuhkan keluarga dan masyarakat, yaitu media di mana individu dapat mengekspresikan aspek sosialnya. Di samping itu, individu juga membutuhkan kebudayaan yakni wahana bagi individu untuk mengembangkan dan mencapai potensinya sebagai manusia.

KEPENDUDUKAN, GENERASI, DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

PENGERTIAN DAN KAJIAN KEPENDUDUKAN
Ilmu yang mempelajari masalah kependudukan adalah demografi.
Istilah ini pertama kali digunakan oleh Achille Guillard. Demografi sebagai suatu ilmu telah muncul sejak abad ke-17. John Graunt seorang pedagang di London, yang melakukan analisis data kelahiran dan kematian, migrasi dan perkawinan dalam hubungannya dengan proses penduduk dianggap sebagai Bapak Demografi.
Dengan mempengaruhi kelahiran, kematian, dan persebaran penduduk, pemerintah memiliki strategi yang dianggap baik untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk.
Karakteristik angkatan kerja tidak terlepas dari pengaruh ketiga variabel utama kependudukan (kelahiran, kematian, dan migrasi). Kehidupan sosial suatu negara dapat digambarkan jika kita mengetahui komposisi lapangan pekerjaan dari angkatan kerjanya. Antara kekuatan-kekuatan ekonomi dan kekuatan-kekuatan demografi ada hubungan timbal balik dan saling mempengaruhi.

 

GENERASI, REGENERASI, DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN


Generasi secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu masa di mana kelompok manusia pada masa tersebut mempunyai keunikan yang dapat memberi ciri pada dirinya dan pada perubahan sejarah atau zaman.
Di Indonesia, dianggap telah ada empat generasi, yaitu generasi ‘20-an, generasi ’45, generasi ’66, dan generasi reformasi (’98).
Dari generasi ke generasi selalu memunculkan permasalahan yang khusus dan pola penyelesaiannya akan khas pula tergantung faktor manusia dan kondisi yang ada pada zamannya.
Masing-masing generasi mencoba menjawab tantangan yang khas pada masanya dan seharusnyalah dipandang secara holistik (menyeluruh) untuk mempelajari dan mengkajinya.
Dari generasi ke generasi selalu memunculkan permasalahan yang khusus dan pola penyelesaiannya akan khas pula tergantung faktor manusia dan kondisi yang ada pada zamannya.
Masing-masing generasi mencoba menjawab tantangan yang khas pada masanya dan seharusnyalah dipandang secara holistik (menyeluruh) untuk mempelajari dan mengkajinya.
Sumber Buku Ilmu Sosial Dasar Karya Effendi Wahyono dkk.


 

 



Jumat, 30 September 2011

Pentingnya apa itu arti cinta !!


Sebagai sosok manusia, kita pasti di berikan kasih dan cinta oleh-NYA. Tentu kita tidak dapat mengelak ketentuan dan kodrat itu. Begitu pun gue yang kini mengalaminya sendiri, saat keindahan yang dulu nampak di saat kita selalu membutuhkannya, namun kini hampir  tak nampak sedikitpun keindahan yang muncul dari hari-hari gue. Kita ibaratkan sesosok manusia itu seperti batang pohon tinggi yang berdiri tegak, namun kalian mungkin tidak pernah tau di balik batang pohon yang berdiri tegak itu ada suatu penentu yang dimana dia tidak pernah rapuh. Karna batang tersebut memiliki unsur-unsur  yang di dalamnya saling melengkapi di antara satu dengan yang lainnya. Tak pernah merasa sendiri, dan tak pernah merasa sepi di kala dia sedang membutuhkan teman. Begitupun manusia, jika kita tidak memiliki pasangan atau teman mungkin kita tidak pernah dapat apa itu arti keindahan. Keindahan yang saat ini gue rasain adalah kehampaan sesaat yang mungkin sewaktu-waktu bisa terang lagi di kala gue mampu untuk memahami arti sebuah keadaan yang teramat sulit.
Sulit menggambarkan sebuah cinta, hampir tak ada satu pun yang bisa menebak cinta itu seperti apa, mungkin memang banyak warna-warna cinta yang di gambarkan TUHAN untuk semua makhluknya.
Sebagai contoh suatu hubungan jarak jauh yang memisahkan kedua insan, tak banyak orang yang mengerti bagaimana kehampaan yang selalu melekat di dalam diri di setiap ia bernafas. Meskipun begitu TUHAN pasti menggambarkan suatu rencana yang terindah apabila pasangan tersebut masih saling mencintai.

Kenalilah pasangan kita lebih dekat, jangan pernah takut untuk saling terbuka. Bentuklah sayap-sayap pasangan kalian untuk menjadi sebuah sayap yang tak pernah rapuh oleh apapun. Selagi kita masih bisa untuk saling mencintai, apa salahnya mulai dari sekarang kita saling menjaga pasangan kita agar tidak tertambat oleh suatu keadaan yang mungkin sewaktu-waktu bahkan memisahkan hubungan tersebut.

Semua pasangan pasti ingin sekali menumbuhkan benih-benih cinta mereka menjadi bunga yang indah, artinya kesempurnaan di dalam suatu hubungan adalah hal yang di idam-idamkan bagi setiap manusia. Ini mungkin sedikit informasi yang mungkin bisa kita petik kebaikannya,
KEHADIRAN
Bagi setiap pasangan pasti berpengaruh banget dengan apa itu arti kehadiran. Mungkin kalian tidak pernah merasakan 60% faktor suatu hubungan yang langgeng adalah suatu kehadiran yang di nomor satukan. Yang gue tau ini emang jaman udah modern, lewat telekomunikasi mana pun kita udah bisa berkomunikasi sesuka kita. Namun tanpa di sertai kehadiran, apakah itu bisa membayarkan segalanya?. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagian.
MENDENGAR
Menjadi pendengar yang baik untuk pasangan kita merupakan hal yang paling sulit kita lakukan. Kebanyakan orang kini hanya menjadi pendengar. Kalian pasti tau kan apa perbedaan mendengar dan pendengar?. Oke gue jelasin, di saat pasangan kita butuh teman untuk bercerita, usahakan kita mendengarkan setiap kata dia berbicara sampai selesai. Jangan menjadi pendengar yang hanya ingin menemuinya saja, dan di saat dia butuh saran kita tidak bisa mengasihnya.
D I A M
Dari kebanyakan orang salah mengartikan arti diam ini, menurut gue arti diam ini adalah hal yang paling penting ! di saat kita sedang bertengkar dengan pasangan kita, cara yang paling efektif adalah dengan DIAM . karena dengan begitu kita dapat mengintrofeksi diri kita sebelum kita meminta maaf kepada dia. Saat-saat itulah hal terindah pun muncul, dari yang tadi emosi sangat menggebu-gebu tiba-tiba memadam seperti api yang tertelan oleh air.
KEBEBASAN
pada dasarnya setiap individu di berikan kebebasan pada hatinya untuk memilih apa yang terbaik di ti dalam hidup. Begitu pun dalam suatu percintaan, Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk memiliki atau mengatur kehidupan dia, melainkan memberi kebebasan adalah memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas segala hal yang ia putuskan atau lakukan. Sebagai contoh, apakah dia bersedia mencintai kita dengan tulus jika kita selalu mengekangnya? Gue rasa engga ! yang ada dia terus tersiksa batinnya karna ada sesuatu hal yang terus mengganjalnya. Cukup memberi kepercayaan saja itu adalah sebuah hal yang terindah.
KESEDIAAN MENGALAH
menjaga sebuah kasih yang suci merupakan pengorbanan yang mungkin tidak bisa di gantikan oleh apapun. Setiap menjalani hari bersamanya mungkin ada suatu kejengkelan atau kekesalan di dalam hati kita yang mungkin kita tidak berani untuk mengatakannya. Dalam suatu kecenderungan, cintu itu harus bersedia mengalah.
SENYUMAN
Lebih dari seribu satu masalah apabila kalian melakukan senyuman kepada orang yang kita cintain, pasti masalah itu bakalan berakhir  dengan penuh keindahan. Senyuman sangat penuh arti di dalamnya. senyuman dapat meredamkan hati yang panas menjadi dingin.
Itu semua yang menurut gue adalah warna-warni dari suatu percintaan, mungkin di dalam hidup, TUHAN memang sengaja meng-indahkan suatu cinta kepada kaumnnya. Dan sekarang tinggal bagaimana kita mencari yang terbaik dari yang terbaik untuk pasangan hidup kita nanti. Jangan pernah takut untuk mencintai seseorang.